Hai teman (lama), tentunya bagi kita
sulit untuk bertemu seperti biasanya. Kamu sibuk dengan urusanmu dan aku sibuk
dengan urusanku. Tahukah kamu bagaimana aku menyapamu? Tidak sulit, ketika
urusanku belum selesai, maka aku akan like statusmu. Itulah caraku menyapamu.
Setidaknya ketika kau lihat pemberitahuan di akunmu, kamu melihat nama akunku
nge-like status kamu.
Dengan nge-like statusmu,
kemudian kamu melakukan hal yang sama dengan statusku, maka aku merasa adanya
kepedulianmu terhadapku. Statusku biasa aja, tapi kamu suka nge-like. Terima
kasih teman (lama) ku.
Tidak ada waktu yang lebih berharga
selain pertemuan kita. Aku merasa waktu bersama kamu, kamu, dan kamu yang
lainnya itu adalah saat paling berkualitas. Karena untuk bertemu ngobrolin
kerjaan, teman baru, hobi baru, kesibukan baru itu perlu beberapa bulan. Ketemunya
di mana saja oke, asal enak untuk kita ketawa-ketawa, bergurau dan berserius
ria ketika ada masalah yang perlu dibagikan.
Dulu, waktu sekolah kita selalu
menceritakan keseharian kita ya teman. Tapi sekarang cerita keseharian kita
lebih banyak diceritakan lewat media sosial J Aku hanya bisa nge-tag beberapa dari kamu distatusku,
kemudian kita ngobrol di sana. Serasa meet up, tapi tidak bisa tatap
muka. Itu pun jika kamu, kamu dan kamu sedang online. Biasanya ada 2 orang saja
dari teman (lama) yang asik mengobrol distatus tersebut.
Sebenarnya jarak bukan halangan
untuk saling berbagi cerita. Tapi seberapa penting aku buat kamu sepertinya itu
bisa dijadikan kalimat ampuh untuk membuat kalian bisa berbagi banyak hal di
status yang aku tag ke kalian.
Aku pernah memposting foto jadul
kita di akun facebook-ku. Aku pikir kalian hanya nge-like. Ternyata perkiraanku
salah, kalian membuat banyak komentar di sana. Aku senang, sama seperti aku
bertemu kalian kembali. Teman (lama), waktu bukanlah pemisah untuk kita saling
sapa. Jarak bukan pemisah untuk kita saling peduli. Apalagi pada zaman yang
sudah serba modern ini. Kalian bisa menyapa dengan nge-like status atau
ngePING!! Di BBM.
Siapa tahu, teman (lama) yang
dulunya kalian acuhkan karena mendapat teman baru yang lebih asik atau lebih
keren, mereka (baca: teman lama) menjadi lebih keren dan lebih asik di masa
depan. Jangan melihat seseorang dari masa lalunya, karena kita tidak tahu apa
yang akan terjadi di masa depan.
(Catatan: tulisan ini tidak
bermaksud untuk menyinggung pihak manapun. Murni karena ingin menasehati diri
agar tidak melupakan teman lama ketika sudah memunyai teman baru. Karena teman
sejati tidak akan lapuk dimakan zaman, tidak akan hilang dipisah oleh jarak.
Malah makin erat hubungannya. Baik itu persahabatan, kekeluargaan atau apapun)
By : Umi Ani Jusida
0 komentar:
Posting Komentar